Jumat, 11 Januari 2013

CIUMAN ITU “PENTING”


Assalamu’alaikum Wr. Wb
CIUMAN…???
yap…kata yang terdiri dari 6 huruf dan dari kata dasar CIUM tersebut, mungkin sudah bukan kata asing lagi bagi kita semua, bahkan mugkin anda lebih berpengalaman? hehe…
Ciuman sangat memberikan dampak positif apabila diberikan dengan rasa tulus dan atas dasar kasih sayang. Eits… ciuman disini BUKAN ciuman antara seorang pasangan kekasih yg belum SAH atau belum MUHRIMNYA lho… Namun, ciuman disini adalah ciuman yang dilakukan oleh seorang istri kepada suami atau sebaliknya dan ciuman dari sang ibu kepada anaknya. Bernie Siegel, pernah melakukan penelitian tentang ‘khasiat’ ciuman sang istri bagi suaminya. Sampel yang diambil adalah peserta (suami) yang naik mobil pribadi untuk kekantor dan dibagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama adalah para suami yang berangkat kekantor dengan terlebih dahulu dicium oleh sang istri, dan kelompok kedua adalah mereka yang pergi kekantor tanpa dicium oleh sang istri. Hasilnya sangat WOW…. sekali… Terbukti bahwa suami yang pergi kekantor dengan ciuman sang istri lebih memiliki kemungkinan kecil untuk mengalami kecelakaan di perjalanan dari pada mereka yang berangkat kerja tanpa merasakan kecupan mesra sang istri. Ternyata kualitas dan antusias bekerja pun mengalami perbedaan yang signifikan. Bahkan, kecupan tulus sang istri ketika memberangkatkan suami bekerja ternyata telah meminimalkan kemungkinan hadirnya WIL (Wanita Idaman Lain).
Di dalam buku “Setengah Isi Setengah Kosong” menuliskan juga tentang kualitas seorang anak yang sebelum berangkat sekolah diberikan ciuman /kecupan sayang oleh ibunya. Ternyata kecupan sayang tersebut memberikan dampak yang luar biasa dalam prestasi sekolahnya, bahkan kecupan tersebut mampu meredam kemarahan untuk tidak berkelahi disekolah. Percaya atau tidak ini merupakan hasil penelitian yang spektakuler mengenai ciuman seorang ibu. Ciuman/kecupan sayang seorang ibu merupakan bukti cinta dan keindahan yang mendalam dan kesetiaan yang teguh tanpa harus terurai dalam kata-kata.
Gde Prama, melukiskan bahwa wanita memejamkan mata ketika berciuman, karena sadar sedalam-dalamnya kalau keindahan didalam sini jauh lebih meneduhkan dibandingkan keindahan luar.
Surga di telapak kaki ibu, demikian agungnya sebutan yang diberikan kepada seorang ibu, hingga kta sering lupa bahwa sekalipun surga di telapak kaki ibu, namun kerap kali neraka yang justru berada di mulut dan ucapan seorang ibu. Kekuatan seorang ibu bukan berada dalam kuasa mulutnya, melainkan dalam tangannya yang dingin dan hatinya yang tulus serta pikiran yang optimis untuk membangun bahtera yang telah dirintis bersama sang suami. Monumen keindahan kasih ibu dibangun diatas kecupan sayang, dekapan hangat, dan cerita-cerita indah yang mengalir sejuk membentuk atmosfer kehangatan kasih dirumah maupun dikantor. Seorang ibu juga bisa dijadikan sebagai cermin karakter anaknya lho…,J Makdsudnya begini, jaman masih kuliah dulu, Pak Drs. Parlindungan Marpaung, penulis buku “setengah isi dan setengah kosong” dinasehati oleh temannya “Jika ingin tahu bagaimana karakter calon istrimu, lihat dan pelajarilah tingkah laku dan karakter ibunya”. Seorang ibu dan ayah merupakan model utama bahkan paling utama dalam proses identifikasi seorang anak terlihat dari tingkah laku orang tuanya sehari-hari.
Nha… sudah jelas kan bahwa ciuman sayang dari seorang istri kepada suami atau sebalikanya dan ciuman sayang seorang ibu kepada anaknya sangat memberikan manfaat dan khasiat yang sangat luar biasa.
Semoga bermanfaat, Amin…
Wassalamu’alaikum Wr Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar